cabaran untuk mengekalkan semangat nasionalisme(kalau boleh panjang sikit macam perenggan)
Sejarah
sabbeq
Pertanyaan
cabaran untuk mengekalkan semangat nasionalisme(kalau boleh panjang sikit macam perenggan)
1 Jawaban
-
1. Jawaban annisanurisya
Aku nemu pidato-pidato dari Pak Sukarno, Presiden Pertama RI. Tentang nasionalisme yah....
DIkutip dari Perkataan Bung Karno
"Maka dari itu jikalau bangsa Indonesia ingin supaya Pancasila yang saya usulkan itu menjadi satu realitiet, yakni jikalau ingin hidup menjadi satu bangsa, satu nationaliteit yang merdeka, ingin hidup sebagai anggota dunia yang merdeka, yang penuh perikemanusiaan, ingin hidup di atas dasar permusyawaratan, ingin sempurna dengan sociale rechtvaardigheid, ingin hidup dengan sejahtera dan aman, dengan ketuhanan yang luas dan sempurna, syarat untuk menyelenggarakan ialah perjuangan, perjuangan,da sekali lagi perjuangan. Jangan mengira bahwa dengan berdirinya negara Indonesia Merdeka itu perjuangan kita telah berakhir. Tidak!" Kata Bung Karno dalam pidatonya di hadapan BPUPKI
Dari Bung Karno lagi
"Nasionalisme hanya bisa hidup subur di dalam taman sarinya internasionalisme. Internasionalisme hanya dapat subur jikalau berakar di buminya nasionalisme".
"Maka, manakah yang dinamakan tanah tumpah darah kita, tanah air kita? Menurut geopolitik, maka Indonesialah tanah air kita. bukan jawa saja, bukan sumatera saja, atau borneo saja .... tetapi segenap kepulauan yang ditunjuk Allah Swt. menjadi suatu kesatuan antara dua benua dan dua samudera. Itulah tanah air kita
"Kita cinta tanah air yang satu, merasa berbangsa yang satu, mempunyai bahasa yang satu. Tetapi tanah air kita Indonesia hanya satu bahagian kecil saja dari pada dunia! Ingatlah akan hal ini! Gandhi berkata "Saya seorang nasionalis, tetapi kebansaan saya adalah perikemanusiaan"