Apa arti antek antek Cia

Halo Vansix 3!

 

Mapel : Sejarah
Pembahasan : CIA
Kelas : XII SMA
Kata Kunci: Antek-antek CIA, Politik, CIA, Keamanan, Spionase

Arti dari antek-antek CIA adalah kaki tangan Central Intelligence Agency (CIA). Bisa juga diartikan sebagai  orang atau kelompok yang diperalat atau dijadikan pengikut badan mata-mata Amerika Serikat yang bernama CIA.

Pembahasan:

Keberadaan mata-mata yang direkrut CIA sehingga mendapat cap sebagai antek CIA sudah merupakan hal yang asing lagi. Namun, fakta-fakta untuk mengetahui kebenaran “antek CIA” ini sungguh sulit dibuktikan. Hal ini dikarenakan operasinya yang dijalankan secara tertutup dan nyaris tanpa jejak.

Salah satu contohnya tentang aktivitas mata-mata atau spionase CIA yang dijalankan di Indonesia dituliskan oleh seorang pemernang penghargaan Pulitzer, yakni Tim Werner. Tim Werner dalam karyanya yang berjudul “Legacy of Ashes, the History of CIA”. Tim Werner yang bekerja sebagai jurnalis pada The New York menyebutkan dalam bukunya bahwa  mantan Menteri Luar Negeri sekaligus mantan Wakil Presiden Indonesia ketiga, Adam Malik adalah seorang sebagai agen CIA.

 

Tim Werner menyebutkan bahwa Adam Malik telah direkrut menjadi agen CIA oleh salah seorang perwira tinggi CIA yang bernama Clyde Mcavoy. Informasi itu didapatkan setelah Tim Werner dalam sebuah wawancaranya pada tahun 2005.

Central Intelligence Agency (CIA) adalah salah satu anggota dari sekian banyak komunitas badan mata-mata pemerintah Amerika Serikat dibawah naungan The United States Intelligence Community (IC). IC dipimpin oleh seorang direktur yang dinamakan Director of National Intelligence (DNI).

 

Komunitas badan mata-mata tersebut yang tergabung dalam IC terdiri atas 16 badan-badan berikut ini, yakni:

1.       Twenty-Fifth Air Force, yang dibentuk pada tahun 1948

2.       Intelligence and Security Command, yang dibentuk pada tahun 1977

3.       Central Intelligence Agency, yang dibentuk pada tahun 1947

4.       Coast Guard Intelligence, yang dibentuk pada tahun 1915

5.       Defense Intelligence Agency, yang dibentuk pada tahun 1961

6.       Office of Intelligence and Counterintelligence, yang dibentuk pada tahun 1977

7.       Office of Intelligence and Analysis, yang dibentuk pada tahun 2007

8.       Bureau of Intelligence and Research, yang dibentuk pada tahun 1945

9.       Office of Terrorism and Financial Intelligence, yang dibentuk pada tahun 2004

10.   Office of National Security Intelligence, yang dibentuk pada tahun 2006

11.   Intelligence Branch, yang dibentuk pada tahun 2005

12.   Marine Corps Intelligence Activity, yang dibentuk pada tahun 1978

13.   National Geospatial-Intelligence Agency, yang dibentuk pada tahun 1996

14.   National Reconnaissance Office, yang dibentuk pada tahun 1961

15.   National Security Agency / Central Security Service, yang dibentuk pada tahun 1952

16.   Office of Naval Intelligence, yang dibentuk pada tahun 1882

 

CIA bermarkas di Langley, negara bagian Virginia, Amerika Serikat. Seperti halnya badan intelijen negara di seluruh dunia, karyawan-karyawan CIA juga bekerja di kedutaan Amerika Serikat diseluruh dunia. Di samping itu, karyawan CIA juga bekerja pada lokasi-lokasi tertentu yang sudah ditentukan. Pemerintah Indonesia sendiri juga mempunyai badan mata-mata yang sama dengan CIA yakni Badan Intelijen Negara (BIN). BIN melapor dan bertanggung jawab langsung pada presiden selaku pengguna.

 

Badan mata-mata CIA memiliki tiga tugas utama, yang terdiri dari mengumpulkan informasi tentang pemerintah negara, perusahaan, dan individu lain menganalisis informasi yang telah dikumpulkan tersebut beserta hasil intelijen dari badan intelijen pemerintah Amerika Serikat yang lain guna memberikan hasil penilaian intelijen keamanan nasional yang diserahkan kepada pembuat kebijakan utam Amerika Serikat, serta yang terakhir adalah untuk melaksanakan dan mengawasi aktivitas rahasia dan beberapa operasi taktis yang dilakukan karyawan CIA, anggota militer Amerika Serikat, atau pihak lain sesuai dengan permintaan Presiden Amerika Serikat.

 

Namun, berdasarkan susunan anggarannya pada tahun 2013, CIA mempunyai lima prioritas utama, yakni:

1.       Kontraterorisme

2.       Nonproliferasi senjata nuklir dan senjata pemusnah massal lainnya.

3.       Memperingatkan / menginformasikan pemimpin Amerika tentang kejadian di luar negeri yang penting.

4.       Kontra intelijen

5.       Siber ​​intelijen.