tanaman sorgum biasa di tanam di
PPKn
farelhunila
Pertanyaan
tanaman sorgum biasa di tanam di
1 Jawaban
-
1. Jawaban dafarmdhn9
Untuk membudidayakan tanaman sorgum, dapat dilakukan melalui beberapa cara berikut ini :
Pengolahan Tanah
Untuk budidaya tanaman sorgum pengolahan tanah sama dengan yang dilakukan pada saat budidaya tanaman jagung, yaitu dibajak satu kali atau dua kali, kemudian diratakan.
Setelah itu tanah yang sudah selesai dibajak dan siap untuk ditanami harus terhindar dari gulma. Sebab tanaman sorgum tumbuh lebih lambat, yaitu 3 sampai 4 minggu.
Pada fase tersebut, tanaman sorgum kurang mampu untuk bersaing dengan gulma. Selain itu jika diperlukan, selama budidaya tanaman sorgum bisa dibuat saluran drainase.
Penanaman
Pada umumnya tanaman sorgum hanya ditanam sebagai tanaman seta pada tanaman kedelai, tanaman pokok padi gogo, maupun tanaman palawija lainnya.
Pada saat menanam, benih sorgum yang ditanam yaitu 2 sampai 3 biji setiap lubangnya. Setelah tanaman sorgum berumur 2 minggu, tanaman sorgum dapat dilakukan penjarangan menjadi 2 tanaman setiap lubangnya.
Penyulaman tanaman sorgum dapat dilakukan dengan biji sorgum maupun dengan memindahkan tanaman yang umurnya sudah lama dengan cara putaran.
Pemeliharaan Tanaman
Pemupukan
Pupuk nitrogen merupakan pupuk utama yang digunakan untuk budidaya tanaman sorgum. Dosis yang digunakan dalam penggunaan pupuk nitrogen yaitu mencapai 90 kg nitrogen.
Pupuk nitrogen diberikan 2 kali yaitu dengan ukuran 1/3 bagian pada saat penanaman bersama-sama dengan seluruh pupuk yang digunakan.
Pembunuhan dan Penyiangan
Pada budidaya tanaman sorgum, awal pertumbuhannya memang sulit untuk bersaing dengan gulma.
Oleh karena itu pada areal tanaman harus bersih dari gulma. Pada saat tanaman sorgum berumur 10 sampai 15 hari, maka dapat dilakukan penyiangan yang pertama.
Selanjutnya untuk penyiangan yang kedua dapat dilakukan bersamaan dengan pembubunan setelah dilakukan pemupukan yang kedua. Pembubunan dilakukan untuk memperkokoh dan memperkuat batang tanaman sorgum.
Panen dan Pasca Panen
Sorgum yang telah panen dapat dilakukan dengan cara memangkas atau memotong tangkai sorgum mulai dari 7,5 cm hingga 15 cm di bawah bagian biji sorgum. Pemangkasan dapat dilakukan dengan menggunakan sabit.
Selanjutnya setelah sorgum dipanen, biasanya sorgum dikeringkan dengan cara hasil sorgum yang telah panen dijemur selama kurang lebih 60 jam hingga kadar air yang ada di dalam biji sorgum mencapai 10-12%. Untuk penyimpanan, dapat dilakukan dengan cara menggantung sorgum di atas perapian dapur.